Mana
yang menjadi Pakan Cupang Terbaik?
Inilah
yang sering menjadi pertanyaan para peternak cupang newbie atau calon hobiis
cupang. Tidak mudah memang untuk mengetahuinya. Para peternak dan hobiis cupang sebenarnya akan bisa
mengetahuinya berdasarkan pengalaman di lapangan yang cukup panjang. Tetapi,
untuk itu mereka membutuhkan waktu yang relatif lama dan ketelitian pengamatan
dalam perlakuan dan membandingkannya.
Pada kesempatan ini saya ingin membahas hasil penelitian Muhammad Agus yang membandikan pengaruh tiga jenis pakan alami, yaitu Daphnia sp (kutu air), Culex sp (jentik nyamuk) dan Tubifex sp (cacing sutera) terhadap pertumbuhan ikan cupang. Penelitiannya dilaksanakan di Laboratorium Budidaya Perairan Fakultas Perikanan Universitas Pekalongan pada tanggal 12 Juni – 12 Juli 2010.
Bagaimana
hasilnya? Pakan apa yang terbaik bagi ikan cupang? Apa sebab-sebabnya? Silakan
temukan penjelasan ilmiah berdasarkan kadar gizi pakannya dan hasil pertumbuhan
cupang yang terbaik pada uraian berikut ini.
Daphnia, sp, Culex sp, dan Tubifex sp
Muhammad Agus telah melakukan penelitian tentang pengaruh
pakan Daphnia sp, Culex sp dan Tubifex sp terhadap pertumbuhan ikan cupang. Ikan cupang yang diteliti
jenis halfmoon dengan ukuran panjang tubuh 1-1,5 cm. Penelitian dilakukan
selama satu bulan penuh, dan yang diamati adalah pertumbuhan berat badan
(biomassa) ikan cupang.
Dari hasil penelitian tersebut menunjukkan, bahwa perbedaan jenis pakan alami mempengaruhi pertumbuhan biomassa ikan secara nyata (signifikan). Pertumbuhan biomassa tertinggi dihasilkan dari ikan yang diberikan pakan Tubifex sp, selanjutnya Culex sp, dan terendah Daphnia sp.
Lalu, apa sebabnya?
Perbedaan pertumbuhan biomassa yang signifikan tersebut
ternyata disebabkan oleh kandungan (kualitas) nutrisi jenis pakannya. Jenis
pakan yang mengandung nutrisi tinggi dan sesuai dengan kebutuhan ikan cupang
secara nyata menghasilkan pertumbuhan biomassa yang tinggi pula. Dari kandungan
nutrisi –terutama protein dan lemak—Tubifex
sp paling tinggi dibandingkan Culex sp,
dan terendah Daphnia sp. Lihat table
berikut:
Dari sisi pengaruhnya, protein merupakan unsur utama di dalam pakan dan sangat diperlukan untuk pertumbuhan ikan. Bahkan, sebagai ikan karnivora ikan cupang membutuhkan banyak protein yakni sebesar 50%. Hal ini relatif terpenuhi oleh kandungan protein Tubifex sp (48%). Kandungan protein yang lebih rendah pada Culex sp (15,58%) dan berikutnya Daphnia sp (5%).
Selain protein, untuk pertumbuhan ikan juga dibutuhkan
kandungan lemak yang memadai. Karena, lemak merupakan salah satu sumber energi.
Jika jumlah kandungan lemak dalam pakan tidak mencukupi, maka energi untuk
aktivitas ikan akan diambil dari persediaan protein sehingga pertumbuhan
menjadi terhambat. Berdasarkan tabel di atas kandungan lemak pada Tubifex sp (21%) lebih besar
dibandingkan dengan kandungan lemak pada Culex
sp (7,81%) dan Daphnia sp (5%). Sehingga,
petumbuhan ikan cupang yang diberi umpan Tubifex
sp paling tinggi dibandingkan yang diberi umpan Culex sp dan Daphnia sp.
Walhasil, untuk mendapatkan hasil pertumbuhan ikan cupang yang terbaik disarankan memakai pakan cacing sutera (Tubifex sp). Bila tidak ada atau tidak memungkinkan lebih baik memakai umpan jentik nyamuk (Culex sp) daripada kutu air (Daphnia sp). Saran ini diperuntukkan terutama sekali bagi (usaha) tahap pembesaran. Demikianlah pembahasan ilmiah tentang Pakan Cupang Terbaik, setelah pembahasan tentang PerilakuMakan Ikan Cupang.
terimakasih kak informasinya sangat menarik, jangan lupa juga kunjungi balik website resmi kami http://bit.ly/2KQ1J6n
BalasHapus